UJIAN TENGAH SEMESTER 1 PENGANTAR SOSIOLOGI REG C. ILMU PEMERINTAHAN 2024

Nama                     : Ahmad Ratib Asraf Triputra                          Rabu, 25 September 2024

NPM                       : 2416021102

Program Studi       : Ilmu Pemerintahan

Mata Kuliah           : Pengantar Sosiologi

Dosen                    : Drs. Suwarno, M.H

 

JAWABAN UJIAN PENGANTAR SOSIOLOGI

JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN

1.

a)    Hubungan antara interaksi sosial dengan proses terbentuknya kelompok sosial, saling berkaitan erat untuk membentuk hubungan, mengembangkan norma dan nilai, serta bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Pembentukan kelompok diawali dengan adanya kontak dan komunikasi sosial yang menghasilkan proses sosial dalam interaksi sosial.

 

      Kontak sosial adalah usaha atau tindakan dan reaksi pertama, tetapi belum berarti terbentuknya suatu komunikasi yang terus- menerus.Komunikasi merupakan suatu proses interaksi yang menjadikan suatu rangsangan (stimulus) yang memiliki makna tertentu dijawab oleh orang lain sebagai respons, baik secara lisan, tertulis, maupun isyarat atau sikap. Komunikasi menghasilkan interaksi sosial dan proses sosial yang melahirkan kelompok.

 

b)    Menurut Soerjono Soekanto, syarat terjadinya interaksi sosial adalah kontak     sosial dan komunikasi. Proses interaksi sosial terjadi bila di antara pihak yang berinteraksi melakukan kontak sosial dan komunikasi. Kontak dan komunikasi menjadi syarat penting terjadinya interaksi sosial. Tanpa kedua syarat itu, interaksi sosial tidak akan terjadi.

 

Melalui kontak dan komunikasi seseorang akan memberikan tafsiran pada perilaku orang lain, atau perasaan-perasaan yang ingin disampaikan kepada orang lain. Agar terjadi kontak dan komunikasi yang baik, kita harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.

 

2.

Kelebihan dari interaksi yang bersifat asosiatif adalah terciptanya persatuan, kesatuan dan solidaritas serta dapat mengatasi konflik-konflik yang terjadi antar individu atau kelompok. Sedangkan kekurangan interaksi yang bersifat asosiatif adalah lemahnya persaingan yang membuat seseorang malas berkembang.

Kelebihan dari interaksi yang bersifat disosiatif adalah terciptanya persaingan yang membuat orang berlomba lomba dalam meningkatkan kualitas diri dan kelompoknya. Sedangkan kekurangan interaksi yang bersifat disosiatif adalah munculnya ketegangan, terjadi konflik dan buruknya persatuan antar individu dan kelompok.

 

3.

Saya setuju dengan pendapat tersebut. Menurut pandangan saya, pendidikan seharusnya tidak hanya berfokus pada teori dan hal hal yang bersifat ilmiah, tetapi juga mengajarkan hal hal yang berkaitan dengan etika, sopan santun, Budi pekerti sehingga menghasilkan para lulusan yang tidak hanya pintar dalam Ilmu pengetahuan tetapi juga mengerti dalam etika dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari hari sehingga dapat berguna bagi sesama serta menciptakan Dunia yang lebih baik untuk manusia.

 

4.

Menurut pendapat saya, perilaku hedonisme adalah perilaku yang menimbulkan dampak positif dan juga negatif. Disatu sisi jika perilaku hedonisme dilakukan dengan harta kekayaannya sendiri yang ia dapat dari hasil kerja kerasnya Maka Hal tersebut akan memotivasi orang lain untuk bekerja lebih giat. Tapi perlu digaris bawahi bahwa perilaku tersebut juga harus memperhatikan kondisi masyarakat sekitar dan jangan sampai merugikan orang lain.

Di sisi lain, apabila perilaku hedonisme dilakukan dengan tidak menghiraukan perasaan orang lain dan menggangunya, maka Hal tersebut akan menimbulkan kecemburuan dan iri hati yang berdampak negatif.

Kaitan perilaku hedonisme dengan Pancasila sila pertama tentu semua agama yang diakui di Indonesia tidak menganjurkan atau bahkan melarang perilaku tersebut karena bentuk pemborosan. Sila kedua menganggap perilaku hedonisme tidak berdasarkan kemanusiaan dan tidak mengerti sesama.

Perilaku hedonisme juga menimbulkan kecemburuan dan iri hati yang dapat menciptakan perpecahan. Apa lagi juga hedonisme dilakukan oleh wakil rakyat, Maka tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintahan menurun. Perilaku hedonisme tidak mencerminkan keadilan Sosial karena hanya segelintir orang yang menikmatinya.

 

5.

Masalah Sosial biasanya tidak jauh jauh dengan faktor Ekonomi, biologis, biopsikologis dan kebudayaan. Mengapa demikian? Karena pada dasarnya masalah masalah Sosial yang ada asalnya dari keempat Hal tersebut. Contohnya kesenjangan Sosial, kemiskinan, pengangguran, buta huruf, kejahatan, konflik dan disintegrasi.